Jumat, 20 Februari 2015

Merawat Kelinci

Berteman Dengan Hewan Peliharaan/Cara Merawat Kelinci

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Kelinci yang menggemaskan ini, bisa jadi hewan yang penurut. Jika ia dipelihara dengan baik, kelinci akan menjadi jinak, lembut, dan bisa turuti perintah sang pemeliharanya. Apa saja kebutuhan untuk memelihara kelinci? Simak beberapa paparan berikut.
Oryctolagus cuniculus Tasmania 2b.jpg
Hal pertama yang dibutuhkan adalah kandang. Ada beberapa syarat untuk kandang yang nyaman dan baik untuk kelinci kesayangan Anda. Dekat dengan sumber air, berada di lokasi yang sejuk (bertemperatur 15 s/d 20 derajat Celcius), dengan angka kelembapan 60% s/d 90%, serta jauh dari berbagai gangguan dan predator (ular, anjing atau kucing).
Kadang mendapatkan cukup sinar matahari pagi. Sebaiknya kandang menghadap ke timur, agar matahari pagi bisa dinikmati kelinci Anda. Karena panasnya sinar matahari punya fungsi untuk membuat kandang tetap kering dan bisa membunuh kuman penyakit yang mungkin ada di sana. Kandang harus punya ventilasi udara yang cukup untuk sirkulasi udara dari luar dan dalam kandang.
Posisi kandang harus lebih tinggi daipada daerah sekitarnya agar tidak tergenang air. Lantai yang tergenang air dan becek, bisa jadi sarang parasit.
Jarak kandang dengan rumah Anda, minimal sejauh 10 meter, agar bau dari kotoran dan urine nya tidak menganggu. Jika dipelihara karena hoby (bukan peternakan), maka kandang bisa ditempatkan di lahan kosong yang ada di sekitar rumah dengan syarat, sanitasinya juga terjaga bersih. Lokasi kandang aman, tidak bersuara gaduh, tenang, dan nyaman.
Anda pasti kerap memeluknya dan menggendongnya kapanpun Anda inginkan. Kelinci juga akan merasa senang dan nyaman jika Anda paham bagaimana cara menggendong mereka.
Untuk mengangkat kelinci yang besar dari dalam kandangnya, peganglah kulit tengkuk atau punggungnya dengan salah satu tangan Anda. Satu tangan yang lain, mengangkat pinggulnya. Jika kelinci masih kecil, peganglah bagian kulit bahunya dengan lembut. Jika kelinci meronta, hati-hatilah. Jauhi tubuh Anda dari cakaran kaki belakangnya. Jangan mengangkat mereka dengan menggenggam dua telinganya. Telinga mereka akan sakit, bahkan kelinci akan jadi cacat.
Supaya penampilannya jadi cantik dan bersih, mandikanlah kelinci Anda. Kelinci sebenarnya tidak tahan air. Disarankan, mandikan mereka dengan air hangat sebulan dua kali. Siramkanlah perlahan menggunakan selang atau gayung. Sambil disiram, usapkan lembut badan kelinci, agar air meresap hingga kulit badannya.
Gunakan sampho bayi unutk menyabuninya. Pijat perlahan tubuhnya, lalu bilas hingga bersih. Keringkan tubuh kelinci dengan handuk yang lembut, lalu keringkan bulu dan tubuhnya yang basah itu dengan hair dryer. Jika kita tidak bisa memandikannya, bawalah kelinci ke pet shop yang melayani pemandian kelinci.
Bulu kelinci yang lembut dan bersih, akan mempercantik penampilannya. Menyisir bulu, merupakan hal yang paling mudah. Lakukanlah sebanyak 2 s/d 3 kali seminggu agar bulunya tidak kumal dan lengket. Gunakan sisir khusus untuk bulu kelinci yang bisa dibeli di pet shop terdekat.
Kelinci termasuk binatang malam. Lebih aktif makan di malam hari, daripada siang hari. Jadi, berikanlah porsi pakan yang lebih banyak ketika malam hari. Pagi dan siang sebaiknya kelinci diberikan konsentrat, biji-bijian (padi, jagung, gandum, kedelai, kacang tanah, kacang hijau), dan umbi-umbian yang dilembutkan. Untuk sore dan malam hari, berikan pakan dari jerami dan daun-daun hijau yang segar. Jadwal pemberian pakan yang teratur setiap hari, akan menjamin kesehatan kelinci Anda.
Perhatikanlah perkembangan kelinci Anda setiap hari. Jika kelinci terserang sakit, segeralah bawa ke dokter hewan. Sesungguhnya pencegahan penyakit akan lebih baik, daripada mengobati. Agar kelinci bertubuh sehat, tambahkanlah suplemen vitamin dalam makanannya.

Bahaya di luar dan di dalam rumah bagi Kelinci

Kelinci rumahan yang bebas berkeliaran di rumah dan taman, menikmati gaya hidup yang social, stimulasi dan nyaman. Tetapi keamanan gaya hidup tergantung pada pengontrolan lingkungan kelinci. Menghilangkan atau mengurangi resiko /bahaya bagi kelinci.
Jenis bahaya apa yang anda perlu perhatikan?
Bahaya langsung untuk kelinci di luar rumah adalah serangan oleh pemangsa atau predator. Meskipun House Rabbit Society tidak mengumpulkan data statistik tentang serangan pemangsa, kami memberi peringatan berdasarkan cerita yang diberitakan pada kami dari pemelihara kelinci di kota dan daerah. Kandang di taman tidak melindungi kelinci dari pemangsa. Beberapa peristiwa termasuk serangan dari anjing, kucing liar, rakun, dan coyote; dan terkadang burung hantu, elang, possum, dan weasel (sejenis musang). Pemangsa yang kukuh dapat membengkokkan atau merusak kawat; yang gesit dapat membukan pintu kandang. Hanya keberadaan pemangsa saja dapat menyebabkan reaksi yang parah pada kelinci. Panik dimana kelinci lari ketakutan ke sana ke mari, berputar-putar dan menggelepar. Kelinci pada keadaan seperti ini dapat mematah tulang belakang mereka atau mati karena serangan jantung. Kelinci yang selamat mungkin akan cacat, atau terkena infeksi dari gigitan atau luka cakaran.
Karena banyak pemangsa yang berburu pada malam hari, House Rabbit Society menganjurkan kelinci dibawa masuk ke dalam rumah setiap sore. Kandang yang kuat dan penutup dalam taman biasanya cukup menghindari serangan siang hari khususnya jika ada orang di sekitarnya.
Kelinci meskipun disterilkan (spay/neuture) jika berkeliaran di taman, dia akan memperlihatkan naluri kelinci liarnya, dia akan menggali lubang. Jika dibiarkan lama kelamaan lubang ini menjadi cukup rumit untuk pemelihara menangkapnya. Ini akan menjadi masalah jika kelinci anda ketakutan, luka, sakit, hamil atau apapun yang memerlukan pertolongan anda. Dan lagi pula tanah juga dapat mengandung bakteri yang berbahaya.
Maka dari itu, kami menganjurkan kelinci memuaskan hasrat menggalinya di dalam kandang atau kotak yang berisi jerami yang bersih. Menggali lubang di tanah dapat dikurangi dengan menambah kawat di bawah kandang atau dengan menutup lubang saat dia memulainya.
Setelah menghilangkan lubang alami kelinci, perlindungan harus diberikan pada waktu cuaca yang ekstrim (panas atau dingin sekali). Kelinci yang memiliki gaya hidup yang flexibel dapat bergabung dengan keluarga manusianya dalam rumah dapat bersama hidup di lingkungan yang nyaman. Kelinci yang sementara menahan panas dapat disejukan dengan menggantung handuk basah di dekat nya atau dengan menaruh es didalam kotak bekas susu atau kantong plastik.
Banyak orang percaya bahwa kelinci yang merumput di taman secara naluri akan menghindari tumbuhan yang beracun secara alami. Saya bisa buktikan tidak begitu, setelah memperhatikan kelinci mengunyah daun oleader. Kami menganjurkan membuat daftar semua tanaman yang tumbuh di taman anda dan periksa untuk tanaman yang beracun. Sebelum semua tanaman beracun dihilangkan dari taman, kelinci anda harus dijaga dalam rumah atau di taruh di dalam kandang. Bahaya racun lainya adalah pupuk dan pestisida yang dipakai untuk rumput atau taman.
Diluar rumah juga mempunyai bahaya yang lain, khususnya untuk fisik kelinci. Semua kelinci yang tidak dapat membersihkan bulunya secara menyeluruh dari air kecing dan kotoran akan retan terhadap serangan lalat, kondisi yang mengancam kehidupannya. Pencegahan diperlukan dengan pemeriksaan satu dua kali sehari untuk kelinci yang beresiko tinggi dan pembersihan dan pengeringan bulu yang basah atau kotor secara rutin.
Serangga lainnya yang mengancam kelinci luar rumah. Kutu loncat/pinjal (flea) jika dibiarkan berkembang biak di taman dapat menyebabkan kelinci terkena flea anemia. Di beberapa area, myxomatosis, virus yang mematikan dapat ditularkan ke kelinci melalui gigitan serangga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar